Hadis Sahih Bukhari No. 0205 Jilid 1 Topik adalah Tayammum 205. Berita dari 'Aisyah, isteri Nabi saw., katanya: "Kami pergi bersama Rasulullah dalam suatu perjalanan. Ketika sampai di Baidak, atau Dzatul Jisy, kalungku putus. Rasulullah saw. berhenti mencari kalungku itu dan rombongan pun berhenti pula bersama beliau. Di tempat itu tidak ada air. Beberapa orang datang kepada Abu Bakar mengatakan, "Tidakkah anda lihat apa yang diperbuat 'Aisyah? Dia memaksa Rasulullah saw. dan rombongan berhenti di tempat yang tidak berair, padahal mereka tidak pula membawa air." Maka datanglah Abu Bakar (ayah 'Aisyah) kepada 'Aisyah. Ketika itu Rasulullah saw. sedang tidur dengan kepala beliau terletak di atas paha 'Aisyah Kata Abu Bakar, " Engkau menahan Rasulullah saw. dan rombongan di tempat yang tidak berair padahal mereka tidak membawa air." Kata 'Aisyah, "Aku dimarahi oleh ayahku (Abu Bakar), dan berbagailah ucapannya kepada ku, sehingga ditusuknya pinggangku dengan tangannya, tapi untunglah aku tidak bergerak kerana Rasulullah saw. sedang tidur di pahaku." Rasulullah saw. bangun tatkala hari telah pagi dan justru air tidak ada. Maka diturunkan Allah ayat tayammum (Kalau kamu tidak memperoleh air, tayammumlah kamu dengan tanah yang bersih, sapulah muka dan tanganmu dengan tanah itu - Al Maidah : 6). Lalu mereka tayammum. Berkata Usaid bin Hudair, "Bukankah itu keberkatan mu yang pertama, hai keluarga Abu Bakar?" Kata 'Aisyah pula, " Setelah itu ku suruh berdiri unta tunggangan ku, maka jumpa kalungku di bawahnya." |